Loading...

Manfaatkan Limbah Rumah Tangga untuk Energi Agar Bumi Lebih Nyaman

Uniqu Post | Periset telah bekerja bertahun-tahun untuk mengembangkan metode untuk mengubah limbah makanan menjadi sumber energi yang layak dan ekonomis. Penduduk bumi menghabiskan hingga 40% makanan yang diproduksi setiap tahun untuk konsumsi domestik dan tanpa mengambil energi dari limbah itu agar dapat membantu listrik masa depan.

Manfaatkan Limbah Rumah Tangga untuk Energi Agar Bumi Lebih Nyaman


Kini, para periset di Cornell University telah menemukan cara baru untuk memanfaatkan hampir semua energi dalam produk limbah makanan, sedikit tertinggal untuk mengisi tempat pembuangan akhir. Pertama, para peneliti menerapkan metode untuk "menekan masak" limbah, menciptakan cairan mentah yang diubah menjadi biofuel. Lalu, yang tersisa dipecah menjadi metana yang bisa dibakar untuk menciptakan listrik dan panas.

Sampah makanan memang memiliki nilai tinggi kata penulis studi Roy Posmanik, seorang peneliti postdoctoral Cornell, dalam sebuah pernyataan. 

Kami memperlakukannya sebagai sumber daya, dan kami membuat produk berharga daripadanya

Perkembangannya datang saat para ilmuwan terus mengeksplorasi apa peran limbah yang bisa dimainkan di masa depan energi bersih. Periset mulai menggunakan biofuel, yang pada dasarnya merupakan sumber bahan bakar yang berasal dari bahan hidup, untuk berbagai tujuan berbeda dari etanol dalam bensin hingga limbah pertanian dengan bahan bakar jet. Bisa juga digunakan sebagai sumber listrik. Metode penggunaan limbah untuk memanfaatkan gas alam lebih mapan, meski peneliti mengatakan menggabungkan dua proses tersebut mempercepat pengumpulan metana.

Metode yang efektif untuk mengubah limbah makanan menjadi energi membawa manfaat bagi manusia dan planet ini, di luar menciptakan sumber energi baru. Jika manusia tidak memanfaatkan metana, gas panas tersebut memasuki udara dan berkontribusi terhadap perubahan iklim dunia. Sampah makanan menyumbang 18% emisi metana dari tempat pembuangan sampah, menurut laporan Environmental Protection Agency (EPA). Mencari cara terbaik untuk mengambil manfaat dari limbah makanan - dan kelayakan ekonomi dari tugas semacam itu - tetap pada tahap awal. Namun para ilmuwan sepakat bahwa mengatasi masalah tersebut akan menjadi langkah kunci dalam memperlambat perubahan iklim.

Oleh Justin Worland [http://time.com/4842131/food-waste-climate-change-energy]

Subscribe to receive free email updates: